23.5 tahun yang lalu saya memulai karir saya di salah satu perusahaan terbaik di dunia, IBM. Saya memulai nya dari bawah, sebagai Trainee. Sebagai sarjana Arsitektur dengan ilmu TI ala kadarnya kala itu mimpi pun tidak bahwa suatu saat saya akan menjadi CEO perusahaan yang saya kagumi itu.
Berkarya dan mengembangkan diri di IBM
Tahap demi tahap berbagai jenjang karir saya jalani, berbagai penugasan saya tekuni dengan sepenuh hati. 2 penugasan internasional pun saya sambut dengan penuh percaya diri. Pertama sebagai General Manager, General Business, ASEAN dan South Asia, kedua sebagai General Manager, e-business & Cross Industry Solutions, IBM ASEAN & South Asia. Keduanya berbasis di Singapura. Puncak karir saya di IBM saya peroleh, ketika di bulan Januari tahun 2000 saya di angkat menjadi Presiden Direktur PT IBM Indonesia, sekaligus menjadi wanita pertama yang menduduki posisi pimpinan operasi IBM di suatu negara di IBM kawasan Asia Pasifik.
Setengah hidup saya, saya nikmati di IBM, perusahaan yang telah membesarkan saya. Tiada kata yang bisa melukiskan betapa besar rasa terima kasih saya pada IBM. Ia bukan saja tempat berkarya yang ideal, tetapi juga sekolah yang telah melatih dan memberikan kesempatan bagi saya untuk berkembang menjadi seorang profesional yang handal.
Pengambilan keputusan yang sulit
Sejak bulan Juni tahun lalu yang lalu pembicaraan tentang karir saya selanjutnya telah mulai di bahas. Harus di akui opsi yang tersedia di IBM sangat menarik dan akan memperluas pengalaman dan wawasan saya. Namun demikian sudah sejak lama saya menginginkan sesuatu yang sama sekali berbeda. Sesuatu yang memungkinkan saya untuk meluangkan lebih banyak waktu untuk kegiatan sosial.
Di bulan Januari 2008, setelah delapan tahun menakhodai IBM Indonesia, dan setelah berdoa meminta petunjukNya di Tanah Suci, saya merasa kini saat yang tepat bagi saya untuk memulai babak baru karir saya. Ini adalah salah satu keputusan yang paling sulit yang pernah saya ambil. Saya gembira akhirnya saya bisa mengambil keputusan ini.
Babak Baru
Tanggal 31 Maret 2008 adalah hari terakhir saya di IBM. Mulai 1 April 2008 saya adalah seorang Pengusaha dengan motivasi sosial. Saya telah mendirikan QB Creative, sebuah perusahaan yang bergerak di Industri Kreatif. Saya memulainya di 3 bidang :
- QB Headlines, sebuah media online
- QB Architects, menawarkan jasa desain arsitektur sekaligus developer kluster perumahan.
- QB Creative IT
Undangan untuk mengunjungi QB headlines.
Tanggal 1 April saya akan meluncurkan http://qbheadlines.com/ sebuah media online dengan ke istimewaan :
- Berisi ringkasan berita penting, maksimum 500 karakter. Waktu Anda sangat berharga, karenanya kami memilih dan menyarikan berita penting untuk Anda.
- Setelah 23.5 tahun berkarir dan 10 tahun ber-investasi saya ingin berbagi pengalaman melalui QB Career dan QB Investment. Disana saya menulis artikel, tips dan menjawab pertanyaan.
- Ada kolom khusus QB Innovation dan QB Creative Industry dengan harapan bisa menjadi sumber inspirasi.
- Forum Debat dengan paparan pro dan kontra. Pembaca kami undang untuk mengajukan pendapatnya. Hasil debat akan kami rangkum dan kami kirimkan pada pihak yang tepat sebagai sumbangan pemikiran. (Forum Debat baru akan dimulai 7 April 2008).
Saya akan sangat gembira bila Anda bersedia untuk :
- Menjadi pengunjung tetap http://qbheadlines.com/
- Mengajak teman-teman Anda mengunjungi QB Headlines agar mereka pun dapat mengambil manfaat dari topik-topik di media ini.
Terima kasih dan salam hangat penuh semangat
Betti Alisjahbana
Founder & CEO QB Creative