Minggu, 08 Juni 2008

Langkah Pertama

Oleh: Betti Alisjahbana

A Journey Of A Thousand Miles....Begins With The First Step.

Pada artikel-artikel sebelumnya saya telah membahas berbagai jenis investasi. Saya kemudian banyak mendapat pertanyaan seperti, “Saya ingin mulai investasi, tapi mulai nya dari mana?” Artikel ini dibuat khusus untuk menjawab pertanyaan tersebut.

Analisa Pendapatan dan Pengeluaran Anda.

Sebelum mulai investasi, lakukan analisa yang cukup mendalam tentang harta pribadi Anda. Buatlah suatu neraca seperti contoh di bawah ini agar Anda tau persis berapa banyak uang masuk yang Anda terima lalu kemana saja uang tersebut perginya.

PENDAPATAN R U P I A H
Penghasilan Bersih
Penghasilan Pasangan Anda
Pendapatan dari Bunga
Pendapatan Dividen
Pendapatan dari Sumber Lain
TOTAL

PENGELUARAN
Cicilan Rumah/Sewa
Pengeluaran Supermarket
Pendidikan Anak-anak
Biaya Transportasi Umum
Mobil: Bensin, Asuransi, Pajak
Gaji Pembantu, Supir, dll
Biaya Kesehatan
Belanja Pakaian dan Asesorinya
Makan di Restoran
Makanan Kecil
Sumbangan-sumbangan
Asuransi Jiwa
Buku, Koran dan Majalan
Olah Raga
Hiburan
Hobby
Bunga Pinjaman/Kartu Kredit
Tabungan untuk Darurat
TOTAL

Lakukan analisa ini selama tiga sampai enam bulan agar bulan-bulan dimana pengeluaran Anda relatif kecil diimbangi dengan bulan-bulan dimana pengeluaran Anda besar, misalnya karena membayar uang pangkal sekolah. Juga agar memperhitungkan bulan-bulan dimana penghasilan Anda naik mendadak karena mendapatkan bonus dibandingkan dengan bulan-bulan biasa.

Pengetahuan tentang berapa uang masuk dan berapa yang keluar, serta kemana saja pengeluaran ini, akan membantu fokus Anda untuk mengembangkan harta anda. Bagaimana bila semua uang masuk habis untuk membayar pengeluaran tanpa ada sisa? Bila ini yang terjadi, Anda harus menunda keinginan Anda untuk melakukan investasi aktif. Yang perlu Anda lakukan adalah mengatur kembali pengeluaran Anda atau mencari sumber penghasilan lain agar Anda bisa menyisihkan uang untuk investasi. Sementara itu, Anda bisa mulai mengamati, mempelajari dan merasakan dinamika pasar uang dengan mengamati pergerakannya melalui melalui berbagai media cetak atau online.

Cari Cara untuk Menghemat Tanpa Terlalu Menderita

Pada artikel minggu lalu yang berjudul “ Mencapai Kebebasan Financial” , telah dibahas beberapa cara agar Anda bisa menyisihkan uang untuk investasi. Diantaranya dengan secara bertahap menyisihkan mulai dari 1 %, 2 % dari penghasilan Anda yang secara bertahap ditingkatkan. Cara lain adalah dengan menyisihkan 50 % dari setiap kenaikan penghasilan Anda di masa yang akan datang.

Di samping kedua cara tadi, dengan mengisi formulir pemasukan dan pengeluaran, anda bisa melakukan analisa mana saja pengeluaran yang sebetulnya bisa di hemat tanpa terlalu menderita. Mencatat pengeluaran dan membandingkannya dengan pemasukan akan sangat membantu Anda untuk menghemat. Beberapa cara sederhana untuk menghemat misalnya :

  • Berhenti atau mengurangi rokok.
  • Bawa bekal dari rumah untuk mengurangi biaya makan siang.

  • Pergi berbelanja dengan membawa daftar belanja dan hanya membeli apa yang ada di daftar itu.
  • Menghentikan langganan TV bayar yang jarang dilihat.
  • Beli pakaian di toko yang lebih murah, bukan di mall yang mahal.

  • Mengurangi jumlah langganan koran/majalah.

  • Melakukan carpooling bersama teman sekantor yang tinggal berdekatan.

Penghematan kecil-kecil seperti diatas pengaruhnya sangat besar dalam jangka panjang.

Penuhi Kebutuhan Keluarga Dulu

Investasi mengandung risiko. Investasi yang serius (bukan sekedar spekulasi di bursa saham) akan mengikat uang Anda untuk waktu yang cukup lama. Jadi apabila dari analisa uang masuk dan uang keluar ada uang lebih, Anda perlu pikirkan apa pengaruhnya pada keluarga Anda bila uang ini diinvestasikan. Misalnya saja apakah sebaiknya uangnya dipakai untuk membayar les piano anak sekarang, atau diinvestasikan untuk membayar uang kuliah anak di kemudian hari? Apa yang akan Anda lakukan pada uang Anda harus mempunyai tujuan yang jelas. Bicarakan strategi investasi ini dengan pasangan Anda. Anda akan merasa lebih nyaman bila pasangan Anda ada di pihak Anda.

Sebelum melakukan investasi jangka panjang, Anda harus menyediakan dana darurat bagi keluarga untuk pengeluaran tak terduga yang mungkin akan dibutuhkan.

Para ahli perencanaan keuangan merekomendasikan jumlah dana darurat sebagai berikut :

  • Lajang : 4 x pengeluaran bulanan
  • Menikah : 6 x pengeluaran bulanan
  • Menikah dan punya anak : 9 kali pengeluaran bulanan

Rumah Tinggal sebagai Investasi Pertama

Rumah tinggal Anda barangkali adalah pengeluaran bulanan Anda yang terbesar. Jangan ragu-ragu untuk menjadikan rumah tinggal ini sebagai investasi pertama. Rumah tinggal akan menjadi aset yang sangat berharga. Rumah biasanya adalah investasi jangka menengah sampai jangka panjang yang bagus. Hampir selalu nilainya naik lebih tinggi dari inflasi. Menaruh uang yang bisa disisihkan untuk membeli rumah adalah penggunaan uang yang terbaik yang bisa Anda lakukan.

Reksadana, Pilihan Investasi Pasar Modal Awal yang Bijaksana

Untuk tahap awal saya merekomendasikan Anda untuk masuk pasar modal lewat reksa dana. Reksa dana memiliki keuntungan-keuntungan :

  • Akses ke instrumen investasi yang beragam.
  • Pengelolaan portofolio investasi yang profesional oleh manajer investasi dan bank kustodian
  • Diversifikasi investasi dengan biaya yang rendah. Melalui dana yang terkumpul dari sekian banyak investor, reksadana dapat berinvestasi ke berbagai jenis instrumen dari berbagai perusahaan.
  • Likuiditas yang relatif tinggi. Dalam kondisi normal, reksa dana dapat dibeli dan dicairkan (dijual kembali) setiap hari kerja.

  • Potensi hasil investasi yang tinggi dalam jangka panjang.

  • Bebas pajak.

Beberapa pertanyaan seperti reksadana yang mana yang sebaiknya dibeli,dimana membelinya, lalu bagaimana cara membelinya banyak diajukan pada saya. Minggu depan saya akan membahas cara memilih dan cara investasi reksadana dengan lebih spesifik. Sementara itu, segeralah mulai analisa pendapatan dan pengeluaran Anda dan mulailah lakukan langkah-langkah untuk menyisihkan uang untuk investasi. Ingat, A Journey Of A Thousand Miles....Begins With The First Step.

Selamat menyisihkan uang untuk investasi.

Salam hangat penuh semangat.

Tanya jawab topik ini bisa dilihat di www.qbheadlines.com, rubrik Investment.

1 komentar:

Indra mengatakan...

Dear tante betti,
Kenalkan saya anak perempuan erik dan tita.
Saya dengan teman saya dan ayahnya pernah mengalami hal yang sama dengan tante betti yaitu pergi ke flores untuk melihat komodo . Saya pernah memegang komodo berkat bimbingan ranger kami.
kata ranger itu komodo hanya memakan atau menyerand sesuatu yang mengeluarkan darah.
Jadi kalau mau memegang komodo tidak apa-apa yang penting tidak ada luka.


indra
email:indraantariksa@gmail.com