Rabu, 30 April 2008

Membangun Pondasi Bisnis yang Kokoh Melalui Misi dan Nilai-nilai

Oleh: Betti Alisjahbana

Ungkapan misi dan nilai-nilai suatu organisasi mempunyai peranan penting sebagai pondasi yang kokoh, namun seringkali organisasi terjebak dengan definisi misi yang di awang-awang sehingga fungsi pemberi petunjuk yang diharapkan tidak terjadi.

Suatu ungkapan misi dan nilai-nilai yang baik harus jelas dan nyata. Misi menjelaskan arah organisasi sementara Nilai-nilai menjelaskan sikap dan tindak tanduk yang akan membawa organisasi sampai ke arah tersebut.

Tentang Misi

Misi yang efektif umumnya menjawab pertanyaan, 'Bagaimana cara Anda untuk berhasil dalam bisnis?' menuntut Anda untuk membuat pilihan tentang segmen pasar, investasi dan sumber daya dan menghindari perangkap mencoba menjadi segalanya untuk semua orang setiap saat. Anda dipaksa untuk menjawab dengan jelas kekuatan dan kelemahan organisasi agar dapat berbisnis dengan menguntungkan dalam peta bisnis yang sangat kompetitif saat ini.

Misi yang efektif memberikan arahan yang jelas tentang bagaimana cara mencapai keuntungan sekaligus memberikan inspirasi bahwa Anda menjadi bagian dari suatu yang besar dan penting, sehingga mempunyai kekuatan untuk membangkitkan gairah dan memotivasi untuk melakukan hal-hal yang ekstra.

Sebagai contoh, Misi GE dari tahun 1981 sampai tahun 1995 adalah, We will be the most competitive enterprise in the world by being No.1 or No.2 in every market – fixing, selling, or closing every underperforming business that couldn't get there. Misi ini begitu jelas sekaligus membangkitkan inspirasi dengan ambisi global nya. Perusahaan-perusahaan yang kemudian ditutup karena tidak bisa menjadi nomor 1 atau 2, meskipun tidak suka tapi mereka tau kenapa.

Tentang Nilai-nilai

Nilai-nilai adalah sikap dan tingkah laku yang harus di terapkan untuk mencapai misi. Kalau membuat misi adalah tanggung jawab pimpinan puncak, nilai-nilai sebaiknya dibuat dengan melibatkan semua pegawai. Bagi perusahaan yang besar dengan pegawai yang sangat banyak, teknologi intranet dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan masukan. Mendapatkan banyak input dapat memberikan lebih banyak ide dan pemikiran, serta membangun komitmen yang jauh lebih besar.

Di dalam membangun nilai-nilai perusahaan IBM di tahun 2004 mengundang semua pegawai untuk memberikan masukan melalui suatu jam session dengan memanfaatkan intranet. 56.000 pegawai memberikan masukannya yang setelah melalui beberapa literasi akhirnya sampai pada IBM Value sebagai berikut :

  • Dedication to every client's success

  • Innovation that matters for our company and the world.

  • Trust and personal responsibility in all relationships.

Tentunya masing-masing nilai di atas membutuhkan penjelasan dan interpertasi lebih lanjut. Dan kami melakukannya terus menerus melalui rapat, sesi penilaian kinerja dan berbagai komunikasi lainnya.

Langkah-langkah untuk Menghidupkan Misi dan Nilai-nilai

Untuk membuat nilai-nilai menjadi bermakna, perusahaan harus memberikan penghargaan bagi mereka yang bersikap sesuai nilai-nilai tersebut dan “menghukum” mereka yang tidak menunjukan sikap sesuai nilai-nilai perusahaan.

Agar Misi dan Nilai-nilai suatu perusahaan dapat membawa keberhasilan, keduanya harus saling menunjang. Ada banyak kejadian dimana Misi dan Nilai-nilai bercerai dan hancur gara-gara terjadi suatu krisis yang terjadi dalam perjalanan suatu bisnis. Misalnya saja pesaing baru masuk ke pasar dan menurunkan harga. Misi suatu perusahaan yang menyatakan akan bersaing dengan layanan yang prima tiba-tiba dikorbankan demi memberikan harga yang bersaing.

Sangat disadari bahwa mendefinisikan misi yang baik dan membangun nilai-nilai yang mendukungnya membutuhkan komitmen yang tinggi dan akan makan waktu. Sehingga mudah dimengerti mengapa banyak perusahaan tidak memberikan fokus yang cukup disini. Akan tetapi suatu perusahaan akan berkinerja jauh dari potensi maksimumnya apabila misinya tidak jelas dan nilai-nilainya tidak nyata. Jadi, investasikan waktu dan tenaga di sini agar bisnis anda sukses secara berkesinambungan.

Salam hangat penuh semangat.

Daftar Pustaka : Winning by Jack Welch

Kredit foto: http://www.ehms.com/

Tanya jawab topik ini bisa dilihat di www.qbheadlines.com, rubrik Career.

2 komentar:

kia mengatakan...

ok trims atas infonya...

Anonim mengatakan...

Ah! akhirnya aku menemukan apa yang saya cari. Somtimes dibutuhkan upaya untuk menemukan begitu banyak berguna bahkan sepotong kecil informasi..